Obat Jantung Bengkak Alami Yang Mudah Didapatkan

obat jantung bengkak

Penyakit jantung disebabkan adanya masalah di pembuluh darah, salah satunya penumpukan plak. Hal ini membuat aliran oksigen dalam tubuh terganggu dan tidak berjalan lancar. Ketika sudah terkena penyakit jantung obat apakah yang aman dikonsumsi? Simak informasinya berikut ini! 

Obat Jantung dari Tumbuhan Alami yang Mudah didapatkan 

Obat jantung dari tumbuhan alami bisa menjadi alternatif untuk mengobati penyakit jantung. Obat ini bisa ditemukan dengan mudah dan tidak memiliki efek samping karena bebas dari bahan kimia berbahaya, serta mudah diolah.

Konsumsi bahan-bahan alami merupakan salah satu cara untuk menjaga kesehatan jantung. Selain itu, obat herbal juga bisa membantu meringankan gejala dan menurunkan risiko penyakit jantung.

Jenis-Jenis Obat Jantung Bengkak Alami Yang Mudah Didapatkan

Apabila Anda ingin mencoba pengobatan penyakit jantung dengan mengonsumsi obat-obatan tradisional yang berasal dari alam. Berikut ini beberapa obat tradisional atau herbal untuk mengobati penyakit jantung bengkak:

1. Bawang Putih 

Bawang putih sudah digunakan sejak dulu karena dianggap mampu meningkatkan kesehatan organ jantung, membantu menjaga arteri menjadi lebih fleksibel, dan melancarkan aliran darah. Bawang putih bisa menurunkan kolesterol, tekanan darah, dan peradangan pada tubuh. Apabila ingin mencoba, sebaiknya konsumsi bawang putih utuh, bukan suplemen yang sudah diolah.

2. Beras Ragi Merah

Beras ragi merah bisa menurunkan kolesterol dalam tubuh, karena mengandung senyawa aktif bernama lovastatin untuk menurunkan kadar kolesterol jahat LDL dan tekanan darah apabila dicampurkan dengan obat statin.

3. Flaxseed (Benih Lenan)

Flaxseed (benih lenan) bisa mengendalikan kadar kolesterol dalam tubuh karena mengandung banyak asam lemak omega 3 yang menyehatkan organ jantung. Selain itu, flaxseed (benih lenan) juga mengandung tinggi serat bernama lignin yang bisa mengurangi kolesterol dan penumpukan plak di arteri pembuluh darah. Untuk mendapatkan manfaatnya, Anda bisa menggilingnya sebelum dikonsumsi.

4. Jahe 

Rutin mengonsumsi jahe bisa menurunkan risiko tekanan darah tinggi, penyakit jantung, kolesterol, menghentikan pembekuan darah di pembuluh darah, menghangatkan tubuh, dan mengontrol gula darah dalam tubuh. Mengonsumsi 2 sampai 4 gram per hari dapat mengurangi risiko penyumbatan arteri sampai 13%. Konsumsi air jahe secara rutin untuk mendapatkan manfaatnya.

5. Kunyit 

Kunyit mengandung curcumin yang dapat menjaga kondisi otot jantung agar tetap sehat dan berfungsi dengan baik, sifat antiinflamasi, antioksidan, dan antikanker. Konsumsi kunyit setiap  hari untuk mendapatkan manfaatnya.

6. Teh hijau

Konsumsi teh hijau secara rutin sebanyak 5-6 gelas sehari, dipercaya bisa membantu menjaga kesehatan jantung. Menurut penelitian Western University of Health Sciences, mengonsumsi teh hijau 10 gelas sehari dapat menurunkan kolesterol jahat penyebab penyakit jantung.

7. Kayu Manis

Kayu manis mengandung senyawa antiinflamasi yang tinggi untuk menyeimbangkan tekanan darah dan kolesterol penyebab penyakit jantung, meredakan sendi akibat rheumatoid arthritis, mengurangi infeksi saluran kemih, mencegah demensia, dan menurunkan gula darah bagi penderita diabetes.

8. Ginseng

Ginseng berguna untuk menurunkan kolesterol dan tekanan darah tinggi, serta menjaga sistem kekebalan tubuh. Meskipun mempunyai banyak manfaat, jangan konsumsi ginseng secara berlebihan. Konsultasikan ke dokter apabila ingin mengonsumsi ginseng bersamaan dengan obat jantung lainnya.

9. Ketumbar

Ketumbar mengandung senyawa diuretik, yakni zat yang bisa mengeluarkan cairan dan natrium dari bisa mengurangi faktor risiko penyakit jantung.

10. Cabai Rawit

Cabai rawit mengandung capsaicin yang dapat membantu menurunkan tekanan darah. Peningkatan aliran darah disertai tekanan darah yang lebih rendah membuat jantung menjadi lebih sehat.

11. Paprika

Paprika mengandung antioksidan, vitamin c, zat besi, magnesium, fosfor, dan kalium yang bisa membersihkan darah untuk memelihara kesehatan jantung.

12. Kedelai

Kedelai mengandung protein yang sangat tinggi. Protein bisa menghindarkan risiko penyakit jantung dan menurunkan kolesterol jahat dalam tubuh. Senyawa isoflavon sejenis estrogen pada kedelai bisa menghindarkan risiko jantung terutama pada perempuan muda. Dalam jurnal yang diterbitkan American Heart Association Circulation menjelaskan beberapa manfaat kedelai, Mengonsumsi seporsi tahu selama seminggu berisiko lebih rendah terkena penyakit jantung.

13. Biji Anggur

Biji anggur dipercaya dapat membantu proses oksidasi kolesterol jahat ke jaringan jantung. Penumpukan kolesterol jahat dalam tubuh yang tidak terkontrol bisa menjadi bibit awal terjadinya penyakit jantung.

14. Delima 

Delima mengandung antioksidan, mampu mengontrol jumlah kolesterol, dan arteri pada tubuh. Cara mengonsumi buah delima supaya kesehatan tubuh tetap terjaga yakni dengan dibuat jus. Apabila dikonsumsi secara rutin, kesehatan jantung dan tubuh akan semakin baik dari waktu ke waktu.

15. Kulit Manggis

Kulit manggis mengandung xanthone untuk menghidupkan antioksidan dan mencegah radikal bebas. Selain itu, kandungan xanthones dalam kulit manggis dapat membantu pengobatan berbagai penyakit kardiovaskular dan menjaga kesehatan jantung.

16. Daun Sirsak

Sifat validator yang terkandung pada daun sirsak mampu melebarkan pembuluh darah yang tersumbat. Cara mengonsumsi daun sirsak untuk kesehatan jantung yakni siapkan 5 lembar daun dan rebus pada air mendidih. Setelah airnya berubah warna, minum dalam keadaan hangat.

17. Cuka Apel

Cuka apel dapat menurunkan asam lambung penyebab gejala penyakit jantung. Sehingga risiko penyakit jantung ikut berkurang.Itulah beberapa jenis obat jantung bengkak tradisional yang bisa dikonsumsi. Apabila ingin mencobanya, konsultasikan terlebih dahulu ke dokter agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Beritahu dokter apabila Anda mempunyai riwayat alergi terhadap makanan atau kandungan tertentu untuk menghindari munculnya alergi setelah dikonsumsi.