Apakah Anda merasa gairah seksual semakin menurun belakangan ini? Banyak pria sering mengeluhkan penurunan libido tanpa tahu apa penyebab pastinya.
Masalah ini bukan hanya berdampak pada performa intim, tapi juga bisa merusak rasa percaya diri, keharmonisan rumah tangga, hingga kesehatan reproduksi. Yang lebih mengkhawatirkan, sebagian besar pria menganggap ini wajar karena faktor usia, padahal kebiasaan sehari-hari sering kali jadi penyebab utamanya.
Lalu, apa saja kebiasaan yang bisa membuat gairah pria menurun? Dan bagaimana cara mengatasinya sebelum berdampak lebih jauh? Yuk, temukan jawabannya dalam artikel ini.
Beberapa Kebiasaan yang Bisa Menurunkan Libido Pria
Libido atau gairah seksual pria merupakan bagian penting dari kesehatan reproduksi dan kualitas hubungan. Namun, banyak pria tidak menyadari bahwa penurunan libido tidak hanya disebabkan oleh faktor medis atau usia, melainkan juga oleh kebiasaan sehari-hari yang sering dilakukan tanpa disadari.
Gaya hidup yang kurang sehat dapat berdampak langsung pada kadar hormon testosteron, energi tubuh, hingga psikologis pria. Berikut adalah penjelasan lengkap mengenai kebiasaan yang bisa menurunkan libido pria dan mengganggu vitalitas seksual:
1. Kurang Tidur dan Pola Istirahat Buruk
Tidur merupakan waktu tubuh memperbaiki diri dan memproduksi hormon penting, termasuk testosteron. Pria yang terbiasa tidur kurang dari 6 jam per malam berisiko mengalami penurunan kadar testosteron yang signifikan. Hal ini akan berdampak langsung pada energi, mood, dan gairah seksual.
Jika kebiasaan begadang dan kurang tidur terus dibiarkan, tubuh akan lebih mudah lelah dan sulit fokus, termasuk dalam kehidupan seksual. Untuk menjaga stamina dan libido, biasakan tidur 7–8 jam setiap malam serta ciptakan rutinitas tidur yang teratur.
2. Stres Berlebihan
Stres adalah salah satu musuh terbesar libido. Ketika Anda mengalami stres, tubuh memproduksi hormon kortisol berlebih yang dapat mengganggu keseimbangan testosteron. Kondisi ini membuat tubuh sulit rileks, menurunkan minat seksual, bahkan memicu gangguan ereksi.
Mengelola stres menjadi langkah penting untuk menjaga vitalitas. Anda bisa mencoba meditasi, olahraga ringan, atau meluangkan waktu untuk hobi agar pikiran lebih tenang dan gairah seksual kembali optimal.
3. Konsumsi Alkohol dan Rokok
Kebiasaan merokok dan minum alkohol berlebihan memiliki dampak langsung terhadap kesehatan seksual pria. Rokok merusak pembuluh darah, sehingga aliran darah ke organ reproduksi terhambat dan ereksi pun terganggu.
Sementara itu, alkohol yang dikonsumsi berlebihan dapat menekan sistem saraf pusat, mengurangi sensitivitas, dan menurunkan kemampuan ereksi. Jika ingin libido tetap terjaga, sebaiknya batasi konsumsi alkohol dan hentikan kebiasaan merokok.
4. Kurang Aktivitas Fisik
Pria yang jarang bergerak atau berolahraga cenderung mengalami penurunan libido lebih cepat. Kurangnya aktivitas fisik menyebabkan aliran darah tidak lancar, berat badan naik, serta penurunan kadar testosteron.
Sebaliknya, olahraga teratur terbukti mampu meningkatkan produksi hormon testosteron, memperlancar sirkulasi darah, serta menjaga kebugaran tubuh. Aktivitas sederhana seperti jogging, bersepeda, atau latihan kekuatan bisa membantu mengembalikan vitalitas Anda.
5. Pola Makan Tidak Sehat
Makanan yang Anda konsumsi sehari-hari sangat berpengaruh pada libido. Asupan tinggi gula, lemak jenuh, dan makanan olahan dapat meningkatkan risiko obesitas, diabetes, serta penyakit jantung. Semua kondisi ini bisa berdampak langsung pada gairah seksual Anda.
Untuk menjaga vitalitas, perbanyak makanan sehat seperti buah, sayuran, kacang-kacangan, biji-bijian, serta sumber protein berkualitas. Nutrisi seimbang akan membantu menjaga kadar hormon, energi tubuh, dan libido tetap stabil.
6. Penggunaan Gadget Berlebihan
Di era digital, banyak pria sulit lepas dari gadget. Padahal, terlalu lama menatap layar, terutama menjelang tidur dapat menurunkan kualitas istirahat. Paparan cahaya biru dari gadget mengganggu produksi melatonin yang mengatur siklus tidur, sehingga secara tidak langsung memengaruhi hormon testosteron.
Selain itu, kecanduan gadget membuat interaksi dengan pasangan berkurang dan fokus teralihkan. Agar libido tetap terjaga, sebaiknya batasi penggunaan gadget, terutama sebelum tidur.
7. Berat Badan Berlebih atau Obesitas
Obesitas adalah salah satu penyebab utama penurunan libido. Lemak tubuh berlebih dapat menekan produksi testosteron, mengganggu metabolisme, serta meningkatkan risiko disfungsi ereksi.
Menurunkan berat badan melalui pola makan sehat dan olahraga teratur terbukti efektif meningkatkan kadar testosteron dan gairah seksual. Bahkan, penurunan berat badan meski hanya sedikit sudah bisa memberi dampak positif pada stamina pria.
8. Penggunaan Obat Tertentu Tanpa Pengawasan
Beberapa obat, seperti antidepresan, obat tekanan darah, atau obat tertentu untuk penyakit kronis, memiliki efek samping menurunkan libido. Masalahnya, banyak pria mengonsumsi obat ini tanpa konsultasi dengan dokter.
Jika Anda merasa gairah menurun setelah mengonsumsi obat, segera lakukan konsultasi dengan tenaga medis agar bisa menemukan alternatif pengobatan yang lebih aman bagi kesehatan seksual.
9. Mengabaikan Kesehatan Mental
Kesehatan mental sama pentingnya dengan kesehatan fisik. Depresi, kecemasan, atau rasa tidak percaya diri sering kali membuat pria kehilangan minat terhadap aktivitas seksual. Kondisi ini bisa menurunkan keintiman dengan pasangan.
Jika Anda mengalami hal ini, jangan ragu mencari bantuan profesional. Konseling, terapi, atau dukungan dari orang terdekat bisa membantu mengatasi masalah mental dan mengembalikan gairah seksual Anda.
Baca juga: Wajib Tahu! Ini Faktor yang Menentukan Gairah Seksual Pria
Kesimpulan
Penurunan libido pada pria sering kali bukan semata karena faktor usia, melainkan akibat kebiasaan sehari-hari yang kurang sehat. Mulai dari kurang tidur, stres, merokok, alkohol, pola makan tidak sehat, hingga obesitas, semua itu bisa melemahkan gairah seksual jika tidak segera diperbaiki.
Jika Anda merasa libido terus menurun meski sudah mencoba memperbaiki pola hidup, jangan ragu untuk melakukan konsultasi agar kondisi Anda bisa ditangani secara personal. Dengan begitu, Anda akan mendapat panduan yang sesuai dengan kebutuhan tubuh, bukan sekadar saran umum.
Sebagai tambahan, Anda juga bisa mempertimbangkan dukungan herbal alami seperti LIBICARE yang diformulasikan khusus untuk membantu stamina dan vitalitas pria. Namun, langkah terbaik tetap dimulai dari pemahaman kondisi tubuh Anda sendiri melalui konsultasi.