Mengonsumsi ramuan tradisional dapat membantu mengendalikan kadar kolesterol dalam tubuh. Ramuan tradisional ini dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) dalam tubuh.
Ramuan tradisional sering dijadikan pelengkap pengobatan medis untuk membantu mengendalikan kadar kolesterol dan menurunkan risiko terjadinya komplikasi, seperti penyakit jantung. Ramuan tradisional ini kebanyakan berasal dari bahan makanan, sehingga bisa dijadikan bagian dari menu sehari-hari.
Obat Herbal Untuk Kesehatan Tubuh
Obat herbal adalah jenis obat yang terbuat dari bahan-bahan alami seperti daun, akar, atau bunga tanaman. Namun, walaupun alami, tidak berarti obat herbal aman untuk dikonsumsi.
Seperti halnya obat konvensional, obat herbal juga memiliki efek pada tubuh dan bisa berbahaya jika tidak digunakan dengan benar. Oleh karena itu, obat herbal harus digunakan dengan hati-hati dan dengan penuh pengertian seperti obat konvensional.
Jika Anda memiliki masalah kesehatan atau akan menjalani operasi, penting untuk selalu memberi tahu dokter atau apoteker tentang obat herbal yang Anda konsumsi.
Ramuan Tradisional Untuk Menurunkan Kolesterol
Berikut merupakan beberapa ramuan tradisional yang dapat menurunkan kolesterol tinggi, yaitu bawang putih, beras ragi merah, daun tulsi, jahe, kunyit, dan rosemary. Untuk lebih lengkapnya akan dijelaskan di bawah ini.
1. Bawang putih
Anda mungkin pernah mendengar bahwa bawang putih adalah bahan alami yang dapat membantu menurunkan kolesterol. Bawang putih telah digunakan dalam masakan dan obat-obatan selama ribuan tahun, dan sekarang tersedia dalam bentuk suplemen kapsul atau tablet.
Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa bawang putih dapat membantu menurunkan tekanan darah, menurunkan kadar kolesterol darah, dan mencegah penyakit arteri koroner. Namun, hasil penelitian mengenai manfaat bawang putih dalam menurunkan kolesterol masih bervariasi.
Beberapa penelitian menemukan bahwa mengonsumsi bawang putih selama 1 hingga 3 bulan dapat membantu menurunkan kadar kolesterol darah. Namun, penelitian lain menunjukkan bahwa 3 olahan bawang putih yang diuji tidak memiliki efek jangka panjang pada kadar kolesterol darah.
Sama seperti terapi alternatif lainnya, ada pro dan kontra mengenai penggunaan bawang putih untuk menurunkan kolesterol. Jika Anda mempertimbangkan menggunakan bawang putih atau suplemen bawang putih, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu.
2. Beras ragi merah
Salah satu ramuan tradisional yang dikatakan dapat membantu menurunkan kolesterol adalah beras ragi merah. Beras ragi merah adalah produk bahan masakan dan obat tradisional Tiongkok yang dibuat dengan cara menggabungkan beras merah dengan ragi.
Beberapa produk beras ragi merah mengandung senyawa monacolin K yang memiliki kemiripan dengan bahan aktif lovastatin, obat penurun kolesterol. Produk ini dapat membantu menurunkan kadar kolesterol darah. Namun, produk beras ragi merah lainnya mungkin tidak mengandung monacolin K atau bahkan mengandung kontaminan berbahaya seperti citrinin yang dapat merusak ginjal.
Sayangnya, sulit untuk mengetahui produk mana yang mengandung monacolin K atau citrinin karena informasi ini tidak selalu tertera pada kemasan produk. Oleh karena itu, penting untuk berhati-hati dalam menggunakan beras ragi merah sebagai obat tradisional penurun kolesterol.
3. Daun tulsi
Daun tulsi merupakan tanaman herbal yang memiliki rasa sedikit pedas dan pahit yang bisa dimakan mentah atau dimasak dalam hidangan masakan.
Sebuah penelitian pada tahun 2018 menunjukkan bahwa daun tulsi dapat membantu menurunkan kadar kolesterol total dan LDL pada orang dewasa yang berusia 40 tahun ke atas dengan gangguan metabolisme. Dosis yang diperlukan untuk mencapai hasil tersebut adalah setidaknya 1 gram per hari.
Namun, perlu dicatat bahwa efek daun tulsi pada kolesterol bersifat jangka pendek dan belum jelas apakah penggunaan jangka panjang akan memberikan efek yang berkelanjutan.
baca juga Menu Makanan Sehari-Hari Untuk Penderita Kolesterol
4. Jahe
Selain sebagai bahan makanan, jahe juga dapat digunakan sebagai suplemen untuk membantu dengan masalah kesehatan tertentu. Sebuah penelitian pada tahun 2018 menunjukkan bahwa dosis rendah jahe, kurang dari 2 gram per hari, dapat membantu menurunkan kadar kolesterol LDL (bersifat jahat) dan kadar trigliserida.
Meskipun begitu, peneliti menyarankan agar penelitian lebih lanjut dilakukan untuk membuktikan efektivitasnya secara menyeluruh. Bagi yang ingin mencoba, jahe bisa ditambahkan ke dalam makanan sehari-hari atau mengonsumsi suplemen yang mengandung jahe.
5. Kunyit
Kunyit adalah bahan herbal lain yang sering digunakan dalam masakan Asia. Kurkumin, zat aktif dalam kunyit, memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan yang dapat membantu melindungi jantung dan pembuluh darah. Studi juga menunjukkan bahwa kunyit dapat membantu menurunkan kadar kolesterol LDL dan trigliserida dalam darah.
6. Rosemary
Rosemary merupakan bahan herbal yang sering digunakan dalam masakan Mediterania dan juga dapat digunakan sebagai obat herbal. Rosemary telah terbukti memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan yang bermanfaat untuk menjaga kesehatan jantung dan sistem kekebalan tubuh. Studi juga menunjukkan bahwa rosemary dapat membantu menurunkan kadar kolesterol LDL dan meningkatkan kadar kolesterol HDL dalam darah.
Namun, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memastikan manfaat kesehatan dari rosemary dan dosis yang aman untuk dikonsumsi.
Kesimpulan
Ada beberapa ramuan tradisional untuk menurunkan kolesterol dan menjaga kesehatan jantung secara alami. Namun, meskipun bahan-bahan ini alami dan sering digunakan dalam pengobatan tradisional, selalu penting untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsinya, terutama jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu atau sedang minum obat-obatan.
Jika Anda tidak ada waktu untuk mengonsumsi ramuan tradisional untuk menurunkan kolesterol tersebut, kami autoimuncare memiliki obat herbal ESVACARE yang bisa membantu menurunkan kolesterol jahat pada tubuh Anda.
Anda bisa membeli produk ESVACARE melalui whatsApp atau shopee.
Baca juga kumpulan artikel tentang kolesterol
Akibat Kolesterol Tinggi pada Wanita, Akan Meneyarang Jantung?
