Anda punya penyakit maag dan sering kambuh? Hal ini pasti sangat mengganggu aktivitas Anda. Bagaimana tidak, kondisi ini membuat mulut terasa asam, perut perih, mual, dan kembung. Nah, agar tidak semakin parah, Anda harus segera mengobatinya.
Bagi Sebagian orang, obat kimia mungkin kurang efektif atau menimbulkan efek samping yang tidak diinginkan. Oleh karena itu, Banyak dari mereka yang beralih ke obat alami yang lebih aman dan mudah ditemukan di rumah. Lalu, apa saja obat maag alami yang paling ampuh? Yuk simak ulasan lengkapnya berikut ini!
Pilihan Bahan Obat Maag Alami
Maag disebabkan oleh beberapa kebiasaan seperti telat makan, mengonsumsi makanan pedas atau asam serta stress berlebih. Namun jangan khawatir, ada bahan alami yang bisa Anda gunakan untuk mengobati maag. Apa saja bahan alami tersebut? Berikut beberapa bahan alami untuk mengatasi maag:
1. Peppermint
Peppermint menjadi salah satu bahan herbal yang ampuh untuk mengobati maag. Kandungan menthol dan flavonoid di dalamnya meredakan asam lambung naik sehingga maag bisa teratasi. Bahan ini bekerja dengan mendorong gas penyebab kembung, keluar dari lambung. Akibatnya, perut terasa lebih nyaman dan rileks. Konsumsi teh peppermint secara rutin dapat membantu Anda meredakan maag.
2. Cuka sari apel
Berbagai kandungan dalam cuka sari apel bisa menetralkan asam lambung yang berlebih, sehingga ampuh untuk mengatasi maag. Lalu, bagaimana cara mengonsumsi cuka sari apel sebagai obat alami untuk mengatasi maag? Campurkan dua sendok teh cuka sari apel dengan air minum, kemudian minum setelah tercampur sempurna.
3. Temumangga
Temu mangga mengandung atsiri yang merupakan anti inflamasi yang bermanfaat untuk menyembuhkan luka di dinding lambung yang menyebabkan rasa nyeri. Temumangga menyembuhkan maag dengan cara merangsang tubuh untuk lebih banyak menghasilkan lendir. Lendir ini berfungsi untuk melindungi lambung dari iritasi penyebab maag.
Baca juga: 7 Manfaat Temu Mangga Untuk Kesehatan
4. Jahe
Tidak hanya menghangatkan tubuh, jahe juga efektif menjadi obat alami maag. Jahe memiliki segudang manfaat, dan salah satunya adalah untuk mengurangi asam lambung berlebih yang merupakan salah satu faktor kambuhnya maag. Selain itu, Konsumsi jahe sangat ampuh untuk menenangkan perut dan mengatasi gangguan pencernaan.
Anda dapat mengonsumsi jahe dengan merebus satu atau dua potong sampai mendidih. Campurkan lemon atau madu agar rasanya menjadi lebih nikmat. Namun, jangan berlebihan dalam mengkonsumsi jahe karena dapat menyebabkan mulas dan sensasi terbakar pada tenggorokan.
5. Temulawak
Temulawak (Curcuma xanthorrhiza) mengandung sarat nutrisi, seperti serat, vitamin B2, B6, asam folat, kalsium, zat besi, vitamin C, antioksidan, dan lain sebagainya. Kandungan nutrisi tersebut bisa menjaga kesehatan lambung, seperti untuk meredakan peradangan di lambung (gastritis), mempercepat penyembuhan luka di dinding lambung (tukak lambung), dan mencegah kanker lambung.
Baca juga: 10 Manfaat Temulawak & Efek Samping Bagi Kesehatan
6. Kunyit
Maag terjadi karena adanya luka pada lambung yang diakibatkan infeksi bakteri. Maag juga disebabkan oleh gaya hidup yang kurang sehat seperti merokok dan mengkonsumsi alkohol. Kunyit atau kunir mengandung kurkumin yang bisa mengobati iritasi pada lambung dan mengendalikan produksi asam lambung yang berlebihan. Kunyit juga mengandung polifenol yang mempunyai sifat anti-peradangan untuk meredakan asam lambung.
7. Temuputih
Maag disebabkan karena peradangan dan stress oksidatif akibat paparan radikal bebas. Temu putih atau sering disebut kunyit puti ternyata juga bisa mencegah maag. Selain bermanfaat untuk mengurangi inflamasi, kandungan flavonoid pada kunyit putih bersifat antioksidan sehingga mampu menangkal radikal bebas penyebab maag.
8. Madu dan lemon
Madu mempunyai efek antioksidan untuk mengatasi masalah lambung, seperti mencegah kenaikan asam lambung dan meredakan heartburn. Selain itu, lemon merupakan sumber vitamin C yang sangat baik untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Keduanya memiliki efek alkali yang menetralkan asam lambung sehingga bisa menjadi alternatif obat maag alami. Awali harimu dengan mengkonsumsi honey-lemon shot setiap pagi ketika perut kosong. Dosisnya adalah 1 sendok makan madu, 1 sendok teh lemon, dan air hangat.
9. Sari lidah buaya
Tidak hanya digunakan untuk skincare, sari lidah buaya juga bisa menjadi obat maag alami. Kandungan aloin dan flavonoid mempunyai efek anti radang untuk mengurangi asam lambung.
Anda dapat mengkonsumsi jus lidah buaya sekitar 1-2 gelas setiap harinya. Namun apabila perut sudah membaik, kurangi konsumsi jus tersebut karena jika berlebihan bisa mengganggu keseimbangan elektrolit dalam tubuh.
10. Alang-alang
Rebusan akar alang-alang telah sejak lama digunakan sebagai obat tradisional untuk membantu mengatasi berbagai masalah pencernaan. Kandungan seratnya membantu memperlancar proses pencernaan, meredakan iritasi lambung, serta mengurangi peradangan. Dengan kandungan tersebut, konsumsi rebusan akar alang-alang secara teratur dapat membantu menjaga kesehatan pencernaan, mulai dari meredakan gejala maag, hingga kesehatan pencernaan secara menyeluruh,
Baca artikel terkait maag lainnya:
- Bisakah Maag Sembuh Total? Inilah Jawabannya!
- Makanan untuk Maag: Hindari Pemicunya & Pilih yang Sehat!
- Tidur Nyenyak Meski Maag Kambuh? Ini 4 Posisi Tidur Ternyaman!
Demikian informasi mengenai cara mengatasi maag secara alami yang bisa Anda buat sendiri di rumah. Bagi penderita maag akut, konsultasikan terlebih dahulu sebelum menggunakan obat alami tersebut.
Namun jika Anda mencari solusi yang lebih praktis, Autoimuncare menawarkan produk herbal yang sudah menggabungkan beberapa bahan alami di atas, dalam satu produk obat herbal khusus, yaitu VG-CARE. Produk ini diformulasikan khusus untuk membantu meredakan gangguan lambung, salah satunya maag.
Produk herbal ini mengandung ekstrak kunyit, temumangga, temuputih, jahe, alang-alang, dan temulawak, sehingga memberikan manfaat yang optimal bagi kesehatan pencernaan Anda. Dengan khasiat anti-inflamasi dan antioksidan dari bahan-bahan tersebut, produk ini dapat membantu meringankan gejala maag sekaligus melindungi lambung dari iritasi lebih lanjut.
