Anda yang menderita diabetes bisa jadi akan mengalami luka pada kaki dan kemudian membengkak. Kaki bengkak dan menghitam pada penderita diabetes sepertinya bukan pemandangan yang asing.
Rata-rata gejala kaki bengkak dan berwarna hitam adalah orang yang memiliki penyakit diabetes. Apakah bengkak yang menghitam gejala diabetes bisa disembuhkan? Simak penjelasannya di bawah ini.
Kaki Bengkak dan Menghitam pada Penderita Diabetes
Diabetes merupakan kondisi dimana kadar gula atau glukosa di dalam darah melebihi angka normal. Pasien diabetes tidak hanya berhadapan dengan lonjakan gula darah yang kerap sekali terjadi akan tetapi juga berhadapan dengan gejala yang ditimbulkan oleh diabetes.
Pasien dengan diabetes di dalam tubuhnya lebih rentan mengalami luka, khususnya luka di bagian kaki. Luka yang terbentuk di kaki juga sering diikuti dengan beberapa gejala khas. Misalnya menjadi bengkak, warna kulit menghitam, bau menyengat, dan mati rasa.
Penyebab kaki bengkak dan menghitam pada penderita diabetes karena terjadi kerusakan saraf pada saat luka terbentuk. Apalagi tingginya kadar darah juga rentan membuat sel saraf mengalami masalah. Khususnya saraf di anggota gerak seperti tangan dan kaki, serta saraf indra penglihatan.
Sebanyak 15% dari pasien diabetes diketahui berhadapan dengan luka diabetes seumur hidupnya. Terdapat beberapa faktor yang kemudian meningkatkan resiko pasien mengalami luka diabetes. Yaitu:
- Pasien mengalami kerusakan saraf akibat tingginya kadar gula di dalam darah.
- Pasien mengalami sirkulasi darah yang buruk sehingga luka dengan mudah terbentuk dan susah untuk kering atau menutup.
- Sudah menderita penyakit diabetes untuk waktu yang lama.
- Kadar gula darah tidak terkontrol, jika selalu tinggi maka resiko terbentuk luka diabetes ikut meningkat.
- Kelebihan berat badan atau obesitas, dimana pasien bisa mengalami resistensi insulin yang memperparah kadar gula dalam darah.
- Mengalami tekanan darah tinggi atau kolesterol yang tinggi
- Tidak menjaga kesehatan, terutama merawat kaki, dengan baik sehingga mudah mengalami luka diabetes.
Perlu Anda pahami juga, bahwa luka diabetes yang dialami pasien tidak selalu terlihat dengan jelas. Jika jaringan kehitaman di sekitar luka terbentuk juga bisa karena adanya infeksi.
Luka Diabetes Menghitam Apakah Bisa Sembuh?
Lalu jika kaki bengkak dan menghitam pada penderita diabetes, apakah bisa sembuh? Jawabannya adalah bisa. Kunci sembuh dari kaki menghitam ada dua cara, yaitu:
1. Menurunkan atau mengontrol gula darah
Luka pada penderita diabetes, baik di kaki maupun di bagian tubuh lainnya memang cenderung sulit untuk sembuh. Luka yang rentan terinfeksi bakteri membuatnya tidak kunjung sembuh. Namun, luka yang tidak kunjung sembuh justru bisa menjadi tanda jika kadar gula darah sedang tinggi.
Anda perlu mengontrol gula darah sebagai cara alami menyembuhkan luka menghitam. Yaitu lewat diet diabetes yang ketat dan sesuai anjuran dokter sekaligus pola hidup yang terus diperbaiki. Sehingga gula darah turun dan terkontrol maka luka menghitam akan sembuh.
2. Merawat luka dengan baik
Cara kedua untuk mengatasi kaki bengkak dan menghitam pada penderita diabetes adalah dengan merawat luka tersebut dengan baik. Ada beberapa upaya untuk merawat luka pada kaki yang membengkak dan menghitam adalah sebagai berikut:
- Rajin membersihkan luka, konsultasi dengan dokter bagaimana membersihkan luka yang Anda alami sebab perlu disesuaikan dengan kondisi luka yang muncul. Namun biasanya tetap perlu dibasuh dengan air.
- Selalu menggunakan alas kaki yang nyaman sehingga pilih bahan yang ringan, lembut, dan ukurannya longgar. Ukuran alas kaki jangan yang sempit karena bisa memperparah luka.
- Membalut luka dengan perban khusus, tanyakan kepada dokter Anda mengenai jenis perban yang sesuai dengan luka yang terbentuk.
- Gunakan obat khusus luka diabetes, biasanya dokter meresepkan beberapa jenis obat baik itu obat oral maupun obat topikal.
Apakah Penyakit Diabetes Menular?
Pernahkah Anda bertanya apakah penyakit diabetes menular? Pertanyaan ini termasuk umum ditanyakan karena ada banyak penyakit berbahaya sifatnya menular. Namun, diabetes bukan termasuk penyakit menular.
Meskipun berbahaya dan bisa menyebabkan kematian pada penderitanya, tapi penyakit diabetes tidak menular seperti IMS, HIV, maupun hepatitis. Diabetes dipicu oleh tingginya gula darah. Gula darah tinggi dipicu oleh masalah autoimun maupun gaya hidup tidak sehat.
Berapa Lama Penderita Diabetes Bertahan Hidup?
Menurut Centers for Disease Control and Prevention harapan hidup penderita diabetes bisa ditingkatkan sebanyak 3 – 10 tahun.
Komplikasi diabetes membuat harapan hidup penderita diabetes menjadi pendek. Angka harapan hidup akan semakin rendah jika penderita tidak mengontrol kadar gula darah, dan menerapkan hidup sehat.
Sebaliknya, ketika penderita bisa mengontrol gula darah lebih baik. Maka muncul kemungkinan bisa meningkatkan harapan hidup dari 3 hingga 10 tahun. Sehingga penderita bisa fokus mengontrol gula darah dengan mengikuti arahan dokter untuk memperpanjang harapan hidup.
Jika Anda ingin konsultasi ke rumah sakit, puskesmas atau ke dokter tidak ada waktu dan takut, autoimuncare memiliki layanan konsultasi gratis dan tentunya privasi terjamin. Silahkan konsultasi sekarang disini.
Baca juga kumpulan artikel diabetes
- Menu Makanan Sehari-Hari Untuk Penderita Diabetes
- Senam Kaki Diabetes Mudah, Gampang, dan Cepat
- Cara Memilih Alat Pengukur Gula Darah di Tahun 2023
- Cara Menggunakan Glukometer atau Alat Pengukur Gula Darah
- Manfaat Susu Diabetasol Bagi Penderita Diabetes, Apakah Aman?
- Pengertian, Penyebab & Cara Mengobati Neuropati Diabetik
- Jadwal Makan Penderita Diabetes dan Tips & Trik
- Cara Merawat Luka Diabetes Untuk Keluarga Tercinta