Pernahkah Anda mengalami maag ketika sedang berpuasa? Hal ini biasanya terjadi karena perut kosong selama 12 jam lebih sehingga produksi asam lambung meningkat. Saat maag kambuh, biasanya timbul beberapa gejala, seperti perut perih, nyeri ulu hati, kembung, mual bahkan muntah. Nah agar ibadah puasa tidak terganggu, Anda harus mengatasi maag tersebut. Bagaimana caranya? Yuk simak informasi berikut untuk mengetahui cara apa saja untuk mengatasi maag kambuh saat puasa!
Baca juga: 7 Langkah Penanganan Pertama saat Maag Kambuh
Cara Mencegah Maag Kambuh Saat Sedang Puasa
Penderita maag harus memperhatikan makanan dan minuman yang dikonsumsi saat sahur. Jika salah pilih, bukan tidak mungkin maag akan kambuh kembali. Oleh karena itu, Anda harus melakukan beberapa cara untuk mencegah maag kambuh saat puasa:
Baca juga: Jangan Abaikan! Ini 10 Tips Mencegah Maag Sebelum Terlambat
- Usahakan makan sahur
Maag bisa dicegah jika Anda mengusahakan sahur sebelum puasa. Jika anda terbiasa meninggalkan sahur, maka risiko kekambuhan maag akan semakin besar. Maag bisa kambuh di jam puasa terutama siang hari dari pukul 10-12 siang. Sebagai solusinya, Anda bisa makan makan pada waktu mendekati imsak. - Jangan tidur setelah sahur
Kebiasaan ini tidak baik karena menyebabkan juga dapat menyebabkan gerd, atau asam lambung naik kembali ke kerongkongan (refluks asam lambung). Kondisi ini menimbulkan ketidaknyamanan dan sensasi terbakar di dada dan kerongkongan. Meskipun sangat mengantuk, beri jeda antara waktu makan dengan waktu tidur minimal 1–2 jam. - Jangan mengonsumsi kafein sebelum makan
Kafein bisa meningkatkan produksi asam lambung dalam tubuh. Oleh karena itu, pastikan nutrisi lain sudah terpenuhi sebelum mengonsumsi kafein. Selain itu, batasi kafein yang Anda konsumsi untuk mencegah maag saat berpuasa. - Hindari makanan yang terlalu asam dan pedas
Makanan yang terlalu asam dan pedas bisa memicu maag karena rasanya yang kuat. Sebagai gantinya, Anda bisa mengonsumsi makanan rendah asam seperti nasi, sayur, ikan, ataupun buah seperti pisang. - Hindari makanan pemicu maag
Saat sahur dan berbuka puasa, Anda harus menghindari makanan pemicu maag. Hindari makanan berlemak, makanan yang digoreng, makanan pedas, dan minuman yang mengandung kafein, seperti kopi, teh, dan soda karena bisa memicu naiknya asam lambung.
Baca juga: Makanan untuk Maag: Hindari Pemicunya & Pilih yang Sehat!
Cara Mengatasi Maag Kambuh Saat Puasa
Maag kambuh saat puasa akan membuat Anda tidak nyaman, terlebih karena perut dalam keadaan kosong. Oleh karena itu, Anda harus segera mengatasinya dengan melakukan langkah-langkah berikut:
- Pilih makanan yang aman untuk lambung
Penderita maag sebaiknya memilih makanan yang aman untuk lambung. Misalnya, batasi makanan yang berminyak atau pedas, mengonsumsi sayur dan buah. Berbukalah dengan segelas air putih kemudian takjil sehat seperti kurma dan ditutup dengan makanan utama yang sehat seperti tahu, tempe, susu kedelai, dan yogurt sebagai sumber probiotik.
- Berbuka tepat waktu
Terkadang, aktivitas yang padat membuat Anda tidak sempat berbuka tepat waktu. Bagi penderita maag, kondisi ini akan membuat gejalanya semakin memburuk. Jadi, dimanapun Anda berada, berbukalah tepat pada waktunya. Bawalah air mineral dan makanan ringan sebagai bekal ketika Anda sedang sibuk atau terjebak macet. Bekal ini bisa sedikit mengganjal perut sehingga tidak kosong terlalu lama.
- Konsumsi campuran teh dan jahe
Teh jahe merupakan minuman herbal yang bisa mengatasi gejala maag saat puasa. Jahe mengandung senyawa antioksidan, seperti fenolik dan flavonoid yang membuat otot dinding lambung menjadi lebih rileks sehingga gejala maag dapat teratasi. Selain itu, terdapat kandungan gingerol untuk meredakan mual dan menghangatkan tubuh.
- Konsumsi buah-buahan saat berbuka
Buah apel bisa mengatasi maag kambuh saat puasa, lho. Anda bisa mengolahnya ke dalam beberapa menu makanan atau minuman. Apel mengandung flavonoid yang mempunyai efek antioksidan untuk menghambat pertumbuhan H. pylori, bakteri penyebab gastritis dan sakit maag.
- Konsumsi obat maag
Bila maag yang Anda alami sudah sangat mengganggu, minumlah obat maag seperti antasida untuk menetralkan asam lambung. Namun, agar lebih aman, konsultasikan ke dokter terlebih dahulu untuk mengetahui dosis yang sesuai dengan kondisi Anda.
Jika Anda mencari solusi alami, produk herbal juga bisa menjadi pilihan. VG-CARE hadir sebagai obat herbal untuk membantu meredakan maag dan asam lambung berlebih, serta memberikan kenyamanan selama puasa. Untuk informasi lebih lanjut, Anda bisa konsultasi di sini.
Baca juga: 10 Obat Maag Alami Paling Ampuh untuk Atasi Gejala Maag
Nah, itu dia beberapa cara mencegah dan mengatasi maag kambuh saat puasa. Dengan menerapkan tips-tips tersebut, harapannya tentu agar maag tidak kambuh kembali, sehingga Anda bisa puasa dengan lancar sampai bulan Ramadhan berakhir.
