LOGO AICI

Nasi Jagung Untuk Diabetes: Cocok Untuk Penderita Diabetes

Nasi Jagung Untuk Diabetes
Nasi Jagung Untuk Diabetes

Banyak pantangan yang harus diperhatikan oleh penderita diabetes terkait makanan. Jika salah pilih, ada potensi gula darah meningkat yang bisa membahayakan kesehatan. Lantas, pernahkah Anda bertanya-tanya apakah nasi jagung aman untuk penderita diabetes? Mari simak penjelasannya di dalam artikel ini.

Nasi jagung adalah makanan yang dibuat dengan menggunakan jagung sebagai bahan dasarnya, mirip dengan nasi pada umumnya. Jagung diolah dan direbus hingga lunak sehingga memiliki tekstur yang serupa dengan nasi.

Meskipun mengandung karbohidrat seperti nasi biasa, nasi jagung cenderung memiliki indeks glikemik yang lebih rendah. Indeks glikemik yang lebih rendah berarti makanan tersebut lebih lambat meningkatkan gula darah setelah dikonsumsi.

Kandungan Jagung

Jagung atau yang dikenal dengan nama latin Zea mays, sebenarnya termasuk buah karena dihasilkan melalui proses pembuahan. Selain bisa dimakan dalam bentuk buah segar, jagung juga dapat diolah menjadi nasi jagung, minyak jagung dan tepung jagung.

Jagung digunakan sebagai salah satu makanan pokok karena kandungan karbohidratnya dapat memberikan energi yang diperlukan oleh tubuh untuk beraktivitas. Selain itu, nutrisi lain yang terkandung dalam jagung juga memberikan manfaat kesehatan yang berlimpah.

Dalam 100 gram jagung mentah, mengandung berbagai jenis nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh, di antaranya:

  • Protein: 5,1 gram.
  • Lemak: 0,7 gram.
  • Karbohidrat: 31,5 gram.
  • Serat: 1,3 gram.
  • Kalsium: 6 mg.
  • Fosfor: 122 mg.
  • Besi: 1,1 mg.
  • Natrium: 5 mg.
  • Kalium: 33,6 mg.
  • Tembaga: 0,13 mg.
  • Zinc: 0,9 mg.
  • Beta karoten: 113 mcg.
  • Thiamin (Vitamin B1): 0,24 mg.
  • Riboflavin (Vitamin B2): 0,10 mg.
  • Niacin (Vitamin B3): 0,8 mg.
  • Vitamin C: 9 mg.

Indeks Glikemik di Jagung

Indeks Glikemik di Jagung
Indeks Glikemik di Jagung

Indeks glikemik (IG) adalah parameter yang mengukur seberapa cepat makanan dapat meningkatkan kadar gula darah setelah dikonsumsi.

Makanan dianggap memiliki IG sedang adalah apabila memperoleh skor antara 56 hingga 69. Sedangkan makanan dengan IG rendah memiliki skor di bawah 55. Makanan yang memiliki nilai IG 70 atau lebih tinggi termasuk dalam kelompok makanan dengan IG tinggi. 

Sementara untuk jagung sendiri memiliki nilai IG sebesar 52, yang berarti jagung termasuk dalam makanan dengan IG rendah dan aman untuk dikonsumsi oleh penderita diabetes, termasuk saat diolah menjadi nasi jagung. 

Makanan dengan indeks glikemik rendah cenderung mengeluarkan glukosa ke dalam darah secara perlahan, sehingga kadar gula darah tetap terkontrol.

Manfaat Makan Jagung atau Nasi Jagung Untuk Penderita Diabetes

Ternyata,makan  jagung atau nasi jagung memiliki banyak manfaat untuk penderita diabetes. Melansir dari Healthline, sebuah studi yang diterbitkan tahun 2018 mengungkapkan bahwa senyawa flavonoid yang melimpah dalam jagung dapat membantu mengurangi risiko penyakit kronis, termasuk diabetes. Selain itu, kandungan dalam jagung ini juga dapat mengatur respons glukosa dan insulin dalam tubuh. 

Tidak hanya itu, kandungan protein, serat, dan karbohidrat kompleks dalam jagung menjadikannya makanan yang lambat dicerna, sehingga membantu mengendalikan pelepasan glukosa ke dalam aliran darah.

Bukan hal yang mengherankan bahwa makanan dari olahan jagung seperti nasi jagung ini semakin menjadi makanan favorit. Selain memberikan energi, mineral, vitamin, dan serat yang penting, nasi jagung juga rendah lemak dan sodium, sangat sesuai untuk Anda yang mengidap diabetes. 

Meski demikian, tetaplah ingat bahwa meskipun nasi jagung memberikan banyak manfaat, perlu ada batasan dalam mengonsumsinya. Mengatur jumlah karbohidrat yang masuk ke dalam tubuh tetap menjadi hal yang penting, karena asupan berlebihan nasi jagung juga berpotensi meningkatkan kadar gula darah.

Jika Anda masih bingung tentang seberapa banyak nasi jagung yang aman dikonsumsi, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter. Dengan pengetahuan dan jumlah konsumsi yang tepat, nasi jagung dapat menjadi makanan sehat dan lezat untuk Anda yang menderita diabetes.

Baca juga kumpulan artikel tentang diabetes

Jika artikel ini membantu klik tombol like di atas ini

Corn phytochemicals and their health benefits dari Jurnal ScienceDirect Department of Food Science, Cornell University, Ithaca, NY, 14850-7201, United States

Diabetes and Corn Consumption: Is It OK? dari healthline

Tinggalkan komentar