Tanpa pengobatan ARV, lamanya penderita HIV bertahan hidup dapat bervariasi tergantung pada beberapa faktor, seperti tingkat kekebalan tubuh individu, usia, kondisi kesehatan secara keseluruhan, dan adanya infeksi atau penyakit lain yang menyertai.
Namun, sebuah studi menemukan bahwa tanpa pengobatan ARV, harapan hidup penderita HIV dapat berkisar antara 8 hingga 10 tahun setelah infeksi awal.
Namun, penting untuk diingat bahwa angka ini hanya merupakan perkiraan rata-rata dan setiap orang mungkin mengalami perjalanan penyakit yang berbeda-beda.
Berapa Lama Penderita HIV Bertahan Hidup Stadium HIV?
Stadium HIV mengacu pada tingkatan atau fase infeksi HIV. Terdapat 3 stadium HIV yang umum dikenal, yaitu stadium 1 hingga 3.
Setiap stadium menunjukkan tingkat penurunan fungsi kekebalan tubuh yang berbeda. Berikut masing-masing penjelasannya:
1. Stadium 1
Pada stadium ini, penderita HIV sering tidak mengalami gejala yang mencolok dan infeksi masih terlokalisasi di area tertentu dalam tubuh. Tanpa pengobatan ARV, lamanya bertahan hidup pada stadium 1 dapat berkisar antara 8 hingga 10 tahun.
2. Stadium 2 (stadium menengah)
Pada stadium ini, gejala HIV mulai muncul, termasuk infeksi oportunistik. Estimasi harapan hidup pada stadium menengah adalah sekitar 5-8 tahun tanpa ARV, tetapi dengan pengobatan ARV yang konsisten, harapan hidup dapat meningkat secara signifikan.
3. Stadium 3 (stadium lanjut)
Pada stadium ini, sistem kekebalan tubuh sudah sangat terganggu, dan risiko terjadinya infeksi oportunistik dan penyakit serius lainnya meningkat. Estimasi harapan hidup pada stadium lanjut adalah sekitar 1-3 tahun tanpa ARV.
Pengobatan ARV yang tepat masih penting untuk memperpanjang harapan hidup dan meningkatkan kualitas hidup penderita HIV.
Kapan Seseorang Disebut AIDS?
Seseorang dianggap memiliki AIDS jika mereka memiliki infeksi HIV dan memenuhi salah satu dari dua kriteria berikut:
- Memiliki jumlah sel CD4 (sel kekebalan tubuh) kurang dari 200 sel per mikroliter darah.
- Mengalami salah satu kondisi yang dikaitkan dengan AIDS, seperti tuberkulosis, sarkoma Kaposi, pneumonia pneumocystis, atau beberapa jenis infeksi jamur langka.
Baca juga pertanyaan seputar HIV
- Apakah Memegang Kondom Bekas Pakai Bisa Menyebakan HIV?
- Memahami Periode Jendela HIV
- Siapa Saja yang Berisiko Terinfeksi HIV?
- Diare HIV Seperti Apa? Anda Perlu Waspada
- Ciri CD4 Rendah Akan Rentan Terkena Penyakit
- Kenapa Gonta Ganti Pasangan Menyebabkan HIV?
- Berapa Lama Penderita HIV Bisa Bertahan Hidup?
- Berapa Lama Masa Infeksi HIV?
- Apakah Penderita HIV Bisa Hamil?
- Berapa Lama HIV Bisa Terdeteksi Setelah Berhubungan?
- Apakah Luka Bibir Pada ODHA Bisa Menyebabkan HIV?
- Apakah Masturbasi Bisa Menyebabkan HIV?
- Apakah Bisa Penularan HIV Melalui Sikat Gigi Secara Bersama?
- Apakah Ciuman Bisa Menularkan HIV?
