Masalah pencernaan merupakan salah satu masalah kesehatan yang umum terjadi di masyarakat. Banyak orang mengalami gangguan pencernaan seperti asam lambung dan maag, namun seringkali keduanya dianggap sama. Padahal, kedua kondisi ini memiliki perbedaan yang cukup signifikan.
Asam lambung merupakan suatu kondisi dimana cairan asam yang dihasilkan oleh lambung naik ke kerongkongan dan menyebabkan ketidaknyamanan seperti rasa sakit di dada hingga mulas.
Sedangkan maag terjadi ketika lapisan lendir yang melindungi dinding lambung menipis, sehingga asam pencernaan dapat merusak jaringan yang melapisi perut. Kedua kondisi ini dapat menyebabkan masalah yang serius jika tidak diobati dengan tepat.
Berikut ini akan dibahas perbedaan antara asam lambung dan maag, gejala yang terkait dengan keduanya, serta pertanyaan yang sering muncul seputar kondisi ini.
Apakah Asam Lambung dan Maag Sama?
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, asam lambung dan maag adalah dua hal yang berbeda. Asam lambung atau GERD (Gastroesophageal Reflux Disease) terjadi ketika asam yang diproduksi oleh lambung naik ke kerongkongan dan menyebabkan sensasi tidak nyaman seperti rasa sakit di dada hingga mual.
Sementara itu, maag terjadi ketika lapisan lendir lambung yang seharusnya melindungi lambung menjadi lebih tipis, sehingga asam pencernaan dapat mengikis jaringan perut. Kedua kondisi ini dapat memperburuk kondisi kesehatan tanpa pengobatan yang tepat.
Gejala Asam Lambung dan Maag
Meskipun asam lambung dan maag adalah dua hal yang berbeda, gejala yang terkait dengan keduanya seringkali mirip. Berikut ini adalah beberapa gejala yang terkait dengan asam lambung dan maag:
Gejala Asam Lambung
Beberapa gejala yang seringkali terkait dengan asam lambung antara lain:
- Rasa asam di belakang mulut
- Kesulitan menelan
- Timbul gejala seperti asma
- Perut kembung
- Suara serak akibat pita suara bengkak (laringitis),
- Mulas yang meningkat sebagai respons terhadap beberapa makanan pemicu
- Gejala yang memburuk saat berbaring atau membungkuk
Gejala Maag
Sementara itu, beberapa gejala maag yang seringkali terjadi antara lain:
- Timbul sensasi terbakar di usus, di area antara pusar dan tulang dada.
- Nyeri atau tidak nyaman dua hingga tiga jam setelah makan.
- Ulu hati terasa nyeri
- Buang angin dan bersendawa
- Rasa sakit yang membangunkan Anda di malam hari.
- Rasa sakit yang berkurang setelah makan, minum, atau mengonsumsi obat maag.
- Darah di kotoran atau muntah.
Mengapa Perbedaan Asam Lambung dan Maag Penting?
Mengetahui perbedaan antara asam lambung dan maag penting karena pengobatan yang diberikan untuk keduanya berbeda.
Penyakit asam lambung atau GERD adalah kondisi di mana asam lambung mengalir ke atas dari lambung ke kerongkongan. Sementara itu, maag merupakan luka pada permukaan lambung atau duodenum (bagian atas usus kecil) yang disebabkan oleh tindakan asam lambung yang berlebihan. Meskipun gejala keduanya dapat serupa, pengobatan keduanya berbeda tergantung pada penyebabnya.
Catatan
Jika saat ini Anda sedang mengalami sakit maag atau asam lambung, dan belum ada waktu untuk berobat ke dokter atau ke apotek, Anda bisa konsultasi secara gratis di health autoimuncare tanpa syarat apapun. Anda bisa langsung melalukan konsultasi disini.
Bisakah GERD Menyebabkan Sakit Maag?
GERD (Gastroesophageal Reflux Disease) atau asam lambung adalah kondisi medis yang terjadi ketika asam lambung naik ke kerongkongan, yang dapat menyebabkan sensasi terbakar atau sakit di bagian dada.
Meskipun gejalanya mirip dengan maag, namun GERD dan maag adalah dua kondisi yang berbeda. GERD terjadi ketika sphincter esofagus bagian bawah tidak bekerja dengan baik sehingga memungkinkan asam lambung naik ke kerongkongan, sedangkan maag terjadi ketika lapisan pelindung dinding lambung rusak dan teriritasi.
Meskipun GERD tidak secara langsung menyebabkan sakit maag, namun terdapat kemungkinan bahwa GERD dapat memperburuk kondisi maag. Kondisi GERD yang tidak diobati dengan benar dapat menyebabkan inflamasi dan kerusakan pada dinding lambung, sehingga meningkatkan risiko terjadinya maag.
Pertanyaan yang Sering Muncul
Saat membicarakan tentang asam lambung dan maag, terdapat beberapa pertanyaan yang seringkali muncul. Berikut ini adalah beberapa pertanyaan yang seringkali muncul seputar kondisi ini:
Apakah Sakit lambung boleh minum susu beruang?
Menurut dr. Evelin Kwandang, mengonsumsi susu beruang saat menderita sakit labung dapat menyebabkan intoleransi laktosa atau alergi susu sapi yang menyebabkan mual, muntah, atau diare, yang dapat disalahartikan sebagai akibat dari peningkatan asam lambung, karena susu beruang tidak berbeda dengan jenis susu lainnya.
Oleh karena itu, disarankan untuk mengonsumsi susu setelah makan untuk mengurangi efek sampingnya dan menghentikan konsumsi jika mengalami keluhan tersebut. Jika ingin mengetahui lebih lanjut tentang makanan yang boleh dan tidak boleh dikonsumsi oleh penderita penyakit lambung, konsultasikan dengan dokter gizi.
Bolehkah penderita maag makan kecap?
Maag adalah suatu kondisi medis yang ditandai oleh tingginya kadar asam lambung di lambung yang mengakibatkan peradangan pada mukosa lambung. Beberapa faktor seperti konsumsi makanan asam, amis, berlemak, bersoda, alkohol, mengandung kafein, cokelat, berpenyedap, berpengawet dan makanan pedas dapat memperburuk kondisi tersebut.
Orang dengan pola makan yang buruk memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami maag dan kondisinya bisa semakin parah.
Kecap mengandung beberapa bahan seperti air, gula, garam, pati termodifikasi, bawang putih, penguat rasa, mononatrium glutamat, cuka, bumbu, dan pengawet. Lalu bolehkah penderita maag makan kecap? Penderita maag saat mengonsumsi kecap bisa meningkatkan produksi asam lambung dan mengiritasi mukosa lambung karena mengandung asam, pengawet, dan penyedap.
Namun, bukan berarti orang yang menderita maag tidak boleh mengonsumsi kecap. Hanya saja, konsumsinya perlu dibatasi dan dihindari saat gejala gastritis muncul. Selain membatasi konsumsi makanan yang bisa memicu tingginya kadar asam lambung, pasien maag sangat disarankan untuk mengatur pola makannya.
Apakah penyakit maag bisa menyebabkan kematian mendadak?
Maag adalah suatu kondisi yang terjadi ketika lambung mengalami peradangan atau iritasi pada lapisan dindingnya. Meskipun maag dapat menyebabkan ketidaknyamanan dan gejala yang mengganggu seperti nyeri perut, mual, muntah, dan sakit pada ulu hati, namun pada umumnya kondisi ini tidak menyebabkan kematian mendadak.
Tidak ada bukti yang menghubungkan maag dengan kematian mendadak. Namun, kondisi ini dapat menyebabkan komplikasi serius seperti perdarahan, perforasi (lubang) pada lambung atau usus, dan peritonitis (infeksi pada rongga perut) yang dapat menyebabkan kematian jika tidak segera diobati.
Jika Anda mengalami gejala maag yang persisten atau sering kambuh, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan pengobatan yang tepat dan mencegah kemungkinan terjadinya komplikasi serius di kemudian hari.
Kesimpulan:
Asam lambung dan maag adalah dua hal yang berbeda. Asam lambung adalah suatu kondisi dimana cairan asam yang dihasilkan oleh lambung naik ke kerongkongan dan menyebabkan ketidaknyamanan seperti rasa sakit di dada hingga mulas.
Sedangkan maag merupakan kondisi medis yang terjadi ketika lapisan pelindung dinding lambung rusak dan teriritasi. Meskipun gejalanya seringkali mirip, namun pengobatan yang diberikan untuk keduanya berbeda.
Mengetahui perbedaan antara asam lambung dan maag sangat penting untuk mendapatkan pengobatan yang tepat dan mencegah terjadinya komplikasi serius. Sebaiknya, konsultasikan dengan dokter jika Anda mengalami gejala yang terkait dengan asam lambung atau maag untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat.
Jika Anda ingin konsultasi ke rumah sakit, puskesmas atau ke dokter tidak ada waktu dan takut, autoimuncare memiliki layanan konsultasi gratis dan tentunya privasi terjamin. Silahkan konsultasi sekarang disini.
baca juga kumpulan artikel pencernaan atau maag
- 7 Ciri-Ciri Asam Lambung Naik saat Puasa dan Cara Mengatasinya
- 7 Minuman Buka Puasa Untuk Penderita Asam Lambung
- Maag Kambuh Saat Puasa, Cara Mengatasi & Mencegahnya
- Kenapa Habis Buka Puasa Perut Sakit? Penyebab & Pengobatan
- Makanan Buka Puasa untuk Penderita Asam Lambung
- Manfaat Jeruk Nipis untuk Maag, Apakah Fakta?
- Cara Mengatasi Perut Perih karena Maag dengan Mudah di Rumah
- Jadwal Makan Penderita Maag, Pagi Sampai Malam
- Perbedaan Asam Lambung dengan Maag: Apakah Sama?
- Tips Bangun Sahur & Dampak Puasa Tidak Sahur Bagi Kesehatan
- Cara Mengelola Daun Sukun Untuk Asam Lambung